Nusantaramaju.com - Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (DPD LCKI) Provinsi Sumatera Utara Diketuai DR (HC) Drs.Parindungan Sihotang, SE,SH, MSi, menyoroti anggaran Dana Desa yang akan dicairkan pemerintah ke daerah.
Dalam pernyataannya yang diwakili oleh Wakil Ketua Anto Paijan (foto), DPD LCKI Sumut siap mengawasi dan memantau penggunaan anggaran Dana Desa (DD) di daerah se Sumatera Utara. Hal ini merupakan bentuk dukungan LCKI Sumut kepada pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto.
"Kita akan mengawasi dan memantau langsung penggunaan anggaran Dana Desa di daerah, dimana kita ketahui anggaran Dana Desa ini cukup besar dikucurkan oleh pemerintah, yakni, berkisar 71 Triliun yang akan disalurkan ke berbagai daerah. Jangan ada penyimpangan dalam penggunaan anggaran Dana Desa tersebut", tegas Anto Paijan, kepada wartawan, Jum'at (10/1/2025) merespon angggaran Dana Desa yang dikucurkan pemerintah.
Anto Paijan menjelaskan, bahwa Tim LCKI Sumut akan turun langsung ke daerah guna memantau penggunaan anggaran Dana Desa yang dikelola oleh Kepala Desa setempat. Anto berharap jangan ada penyimpangan dalam penggunaan Dana Desa itu atau dikorupsi yang tak lain untuk memperkaya diri sendiri, tegasnya.
Ketika disinggung daerah yang akan dikunjungi. Anto Paijan menjelaskan, kemungkinan seluruh daerah, tapi yang sudah diagendakan yakni, Langkat, Deli Serdang, Paluta, Palas, Simalungun, Labuhan Batu, Sergai dan Madina, serta daerah lain, terangnya.
Diketahui, Ketua Umum / Presidium DPP Lembaga Cegah Anti Kejahatan Indonesia di Jakarta, Jenderal (Purn) Dai Bachtiar (Kapolri Era tahun 2001-2005). LCKI telah berdiri di seluruh Indonesia.
Dikutip dari Antara, pidato perdana Prabowo Subianto yang berapi -api dalam acara pelantikannya sebagai Presiden 2024-2029 di kompleks Parlemen Senayan 20 Oktober lalu, sungguh ada banyak harapan yang muncul di benak rakyat Indonesia.
Dalam masalah korupsi, misalnya, Prabowo tanpa ragu menyampaikan komitmennya dalam pemberantasan korupsi. Bahkan, Prabowo dua kali menggarisbawahi soal penanganan korupsi ini di sepanjang pidatonya yang penuh semangat. (Red.06)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai topik dan menjaga etika sopan-santun