Nusantaramaju.com - Pelindo Regional 1 Cabang Tanjung Balai Asahan berkolaborasi dengan PT PLN (Persero) UP3 Rantauprapat UID Sumatera Utara menghadirkan fasilitas listrik darat di Pelabuhan Tanjung Balai Asahan Tanjung balai, Kamis, (14/03/2024 )
Peresmian Port Electrification dihadiri oleh Division Head Teknik PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 1, Dominggo Pasaribu, Senior Manager Niaga dan Managemen Pelanggan PT PLN (Persero) UID Sumatera Utara, Donny Ardiansyah, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Asahan, Ir. Oktoni Eriyanto, M.M, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Asahan, Sofian Manullang, S.Sos, Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kota Tanjungbalai, Muslim, KSOP Tanjung Balai Asahan, BASARNAS Medan, serta jajaran Pelindo dan PLN.
Port Electrification sebagai bagian dari komitmen PELINDO dalam implementasi Green Port dengan menetapkan kebijakan-kebijakan untuk menjamin kelestarian lingkungan Pelabuhan melalui sinergi kerjasama antara PELINDO Regional 1 Tanjung Balai Asahan dan PT PLN (Persero) UP3 Rantauprapat UID Sumatera Utara juga dengan electrifying marine bagi kapal-kapal yang sandar di Dermaga Pelabuhan Tanjung Balai Asahan, Sumatera Utara.
General Manager Pelindo Regional 1 Tanjung Balai Asahan, Sprita Tiurdina menuturkan, Program Port Elektrifikasi terbagi dalam tiga tahapan.
“Tahapan pertama pada 01 April 2023 berhasil diimplementasikan melalui pemasangan 1 unit Anjungan Listrik Mandiri (ALMA) untuk kapal Negara (BASARNAS) di Kawasan Dermaga Bagan Asahan, yaitu berdasarkan evaluasinya mampu menurunkan biaya operasional hingga 75 % per bulan, dilanjutkan tahapan kedua pada 01 Mei 2023 kami berhasil menyasar kapal-kapal kargo di Kawasan Dermaga Barang Teluk Nibung melalui pemasangan 1 unit ALMA dan 2 unit SPLU (Stasiun Pengisian Listrik Umum), hingga menyelesaikan tahapan ketiga yang berhasil dirampungkan pada Februari 2023 dengan pemasangan 2 unit ALMA di Kawasan Dermaga Terminal Penumpang Internasional Teluk Nibung serta 1 unit SPLU di Foodcourt area,” ujar Sprita disela acara.
“Sangat membantu dari sisi efisiensi anggaran bagi para pengguna jasa kami, yakni Pelayaran serta bukti nyata dukungan Pelindo terhadap komitmen nasional untuk mencapai Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060” tambah Sprita dengan tegasnya.
Berdasarkan evaluasi hasil pemakaian BBM Dexlite non subsidi adapun rata-rata biaya operasional kapal BASARNAS mencapai 106 - 142 Juta per bulan. Adapun dengan pemanfaatan listrik darat ALMA saat ini pihak BASARNAS hanya mencapai 10 - 15 juta per bulan.
Sehingga listrik PLN benar-benar menjadi solusi bagi operasional kapal dengan efektivitas anggaran mencapai 75 - 87%, lebih lanjut manfaat listrik darat bagi operasional kapal saat tambat di dermaga menjadi lebih produktif dengan menghilangkan kebisingan ruangan bila dibandingkan penggunaan genset atau mesin diesel.
“Port Elektrifikasi ini mencakup keseluruhan dermaga di Pelabuhan Pelindo Tanjung Balai Asahan dan menjadi yang pertama diterapkan di Pelabuhan milik PELINDO untuk Kawasan Sumatera Utara, bahkan di Pulau Sumatera ini.” ucap Donny
Ardiansyah didampingi jajaran PLN pada sesi tinjauan ke kapal ferry INDOMAL di dermaga Terminal Penumpang Internasional Teluk Nibung.
Manager PT PLN (Persero) UP3 Rantauprapat, Sendy Rudianto turut menjelaskan, upaya elektrifikasi Pelabuhan merupakan wujud komitmen PLN dalam mendukung produktifitas pelabuhan dengan menghadirkan pasokan listrik yang andal tanpa polusi suara dan ramah lingkungan untuk support Green Port yang dicanangkan oleh pemerintah.
Pada kesempatan yang sama, Sprita menambahkan bahwa sebelumnya Manajemen Pelindo telah melakukan live trial bersama dengan Manajemen PLN UP3 Rantauprapat dan ULP Tanjungbalai serta pemilik kapal untuk penyelesaian Tahap 3 ini serta memastikan seluruh fasilitas listrik darat baik ALMA dan SPLU dalam kondisi baik dan aman.
“Program Port Elektrifikasi ini akan terus kami tingkatkan bersama dengan memperhatikan peningkatan jumlah kapal yang akan meramaikan Pelabuhan Tanjung Balai Asahan kedepannya”, lanjut Wanto selaku Manager Bisnis dan Teknik Pelindo Regional 1 didampingi Manager Keuangan dan Umum, Khudri Al Akbar.(P.Sitorus).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentarlah sesuai topik dan menjaga etika sopan-santun